JawaPos.com – Program News Desk di MBC, pada Kamis (28/3) melaporkan percakapan lain dalam grup chat yang dihuni Seungri, Jung Joon Young, Choi Jonghoon, dan lainnya. Dari percakapan tersebut, diketahui mereka berdiskusi untuk menghancurkan bukti yang terjadi di grup chat, tempat video rekaman tersembunyi dibagikan.

Melansir Soompi, MBC menerima laporan investigasi dari kepolisian yang menyatakan bahwa Seungri, Jung Joon Young, Choi Jonghoon, dan penghuni grup lainnya telah mengganti ponsel mereka. Hal itu terungkap pada 11 Maret lalu bahwa terdapat video ilegal yang dibagikan di grup chat tersebut dan mereka berdiskusi untuk mengganti ponselnya.

Polisi bahkan menemukan perintah Seungri kepada Choi Jonghoon untuk mengganti ponselnya. “Ganti ponselmu!” tulis Seungri.

Adapun Jung Joon Young diketahui telah diuji oleh petugas polisi bahwa ia telah menyingkirkan ponselnya di lokasi syuting di Los Angeles, Amerika dan membeli satu yang baru sebagaimana instruksi Mr. Park, salah satu anggota di grup chat itu.

Ketika ia kembali ke Korea dari Amerika Serikat, ia mengklaim bahwa telah menyerahkan seluruh ponselnya ke kepolisian. Namun ia telah menyingkirkan ponselnya yang diduga berisi lebih banyak video yang direkam secara ilegal. Begitupun Seungri dan anggota grup lainnya menyerahkan ponselnya ke kepolisian setelah menggantinya.

Sebab adanya perusakan bukti ini, polisi pun belum dapat memeriksa telepon yang dimiliki mereka saat ini. Itulah mengapa penyelidikan sebagian besar berfokus pada kegiatan ilegal yang mereka lakukan pada tahun 2015 dan 2016.

Saat ini, Jung Joon Young sudah dipindahkan ke kejaksaan terkait kasus tersebut. Begitupun Seungri dan Choi Jonghoon telah ditandai seperti tersangka atas penyebaran video rekaman tersembunyi itu.