JawaPos.com – Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno meminta agar seluruh rakyat bergembira menjalani pemilu serentak 2019. Ia berpesan di sisa masa kampanye ini tidak diisi dengan kemarahan maupun pertikaian.
Sandi menilai pesta demokrasi tidak seharusnya menjadi faktor pemecah belah masyarakat. Apapun kondisinya, persatuan harus menjadi prioritas. “Jangan ada marah-marah dalam 14-15 hari ke depan, semua harus gembira karena kita sepakat persaudaraan kita nomor satu. Kalau Presidennya nomor 2,” ujar Sandi di GOR Bulungan Jakarta Selatan, Jumat (29/3).
Di sisi lain, Sandi meminta rakyat ke TPS bukan sekedar untuk mencoblos. Tapi mereka harus turut mengawasi proses penghitungan suara, supaya tidak terjadi kecurangan.
“Setelah (nyoblos) itu jangan pulang, tunggu perhitungan suara. Kita selfie sama C1. Semua kawan yang ada di sini pastikan jangan sampai kita kececeran satu pun suara,” imbuhnya.
Lebih lanjut, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu meminta rakyat juga terlibat aktif dalam mewujudkan pemilu damai. Supaya proses demokrasi berjalan baik, dan bermartabat. “Terakhir saya sampaikan, kita jaga pemilu ini, kita pastikan kedamaian kita. Kita harus mampu menjaga kondusivitas pemilu kita,” pungkas Sandi.