Upaya dan Solusi Grab Hadirkan Kemudahan Digitalisasi Bagi Para UMKM

23 Oktober 2020, 21:59:25 WIB

JawaPos.com – Startup decacorn, Grab terus melanjutkan program #TerusUsaha secara berkesinambungan di tengah pandemi Covid-19. Program ini dihadirkan sebagai solusi digitalisasi usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk bergabung bersama Grab Indonesia.

Selama masa pandemi ini, terdapat 350 ribu mitra UMKM yang sudah terdigitalisasi bersama Grab Indonesia. Kemudian juga para pedagang pasar berjumlah 35 ribu ikut dalam program tersebut.

Grab juga telah memperkenalkan lebih dari 40 solusi yang membantu UMKM untuk bisa bertahan serta bermitra dengan 35 institusi dari pemerintah pusat dan daerah. Neneng Goenadi, Country Managing Director Grab Indonesia kembali menekankan bahwa komitmen Grab adalah untuk membantu para UMKM melewati krisis pandemi.

“Sejak pandemi datang, Grab terus berinovasi untuk membantu lebih banyak UMKM bisa beradaptasi agar ketahanan ekonomi juga dapat terjaga, melalui program #TerusUsaha,” jelas dia dalam siaran pers, Jumat (23/10).

Dalam program #TerusUsaha, Grab telah menghadirkan sejumlah teknologi yang inklusif agar semua pihak bisa ikut mulai berbisnis digital. Seperti aplikasi GrabMerchant di mana para calon mitra bisa mendaftar, mengelola bisnis sampai mendapatkan laporan penjualan.

Kemudian, di aplikasi GrabKios, di mana tiap individu bisa mendaftar sebagai agen dan menawarkan digital dan finansial dengan mudah dan cepat. Begitu juga dengan layanan aplikasi GrabMart yang menjadikan toko kelontong, UMKM serta supermarket menjadi partner Grab.

Tidak hanya memberikan kesempatan berbisnis, Grab juga telah menambahkan fitur baru dalam aplikasinya yang dapat memudahkan UMKM untuk terus tumbuh. Salah satunya adalah kirim antar kota yang bisa dilakukan dengan GrabExpress dan Ninja Xpress di semua kota Indonesia.

Adapula penambahan fitur GrabAssistant yang memudahkan belanja daru UMIK dan toko manapun di 105 kota Indonesia. Lalu, fitur pengelolaan iklan mandiri juga bisa dilakukan para merchant.

Dari sisi kemudahan informasi, Grab Indonesia juga menghadirkan komunitas yang menjadi wadah berbagi informasi dan bertukar pikiran antar UMKM. Di mana terdapat portal khusus UMKM berisikan tips usaha, kisah sukses dan informasi pendaftaran sebagai mitra Grab di www.GrabForGood.id.

Lalu ada Klub Juragan GrabExpress untuk para social sellers berkomunikasi, mengikuti kelas pelatihan atau seminar, dan mendapatkan informasi terkait layanan kurir instan GrabExpress. Juga tersedia banyak promo menarik bagi peserta klub ini melalui akun Instagram @KlubJuraganGrabExpress.

Dan, melalui akun Instagram @GrabMerchantID khusus untuk mitra dan calon mitra merchant GrabFood dan GrabMart bisa mendapatkan informasi terkait digitalisasi bisnis bersama Grab. Terdapat banyak tips dan informasi menarik yang bisa membantu merchant UMKM mengembangkan bisnis.

Selain komunitas, Grab juga memberikan promosi, pelatihan dan modal untuk mengangkat kelas UMKM. Untuk pelatihan dan pembinaan pun dapat dilakukan melalui kelas online, offline dan berbagai modul video yang bisa dijumpai di medsos Grab Indonesia.

Bahkan, Grab juga saat ini tengah mengadakan kegiatan Bazaar Online mulai dari 26 sampai 28 Oktober 2020 dengan memberikan berbagai promo menarik. Para pengguna dapat menggunakan kode promo “TERUSUSAHA”, pelanggan dapat menikmati potongan harga pada mitra UMKM yang 1 berpartisipasi seperti GrabFood hingga 50 persen, potongan 20 persen untuk GrabMart, dan potongan
harga pengiriman hingga 90 persen menggunakan GrabExpress.

Grab juga telah bekerja sama dengan Pertamina, Pegadaian, BRI dan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian untuk menyalurkan Kredit Usaha Rakyat bagi mitra pengemudi dan mitra merchant Grab di Indonesia.

Sejalan dengan terus meningkatkan kualitas UMKM, Grab juga memberikan penghargaan bagi para pelaku usaha lokal yang membawa dampak positif bagi komunitas dan masyarakat di lingkungan mereka. Di mana terdapat 4 UMKM yang diberikan penghargaan atas inspirasi mereka dalam berinovasi.

Pertama adalah, UMKM Sweet Sundae Ice Cream yang memenangkan kategori Inspirasi Pemberdayaan Komunitas dengan komitmennya untuk memberikan penghasilan yang lebih baik bagi peternak sapi perah di Yogyakarta dengan mengolah produknya menjadi susu, es krim, dan yoghurt.

Lalu, Demibumi memenangkan kategori Inspirasi Peduli Lingkungan dengan misi membantu edukasi tentang pentingnya memulai kesadaran akan kehidupan yang berkesinambungan dengan mengurangi pemakaian plastik sekali pakai yang menghasilkan sampah yang tidak bisa terurai.

Ketiga adalah Warung Vanessa Cell di Salatiga memenangkan kategori Inspirasi Karya Tak Kenal Usia. Usianya yang sudah terbilang senja dan keterbatasan fisik tidak menghalangi Cahyo, sang pemilik, untuk bisa mandiri dengan mendirikan warung kelontong dan kini bisa mandiri dan membantu warga sekitarnya terdigitalisasi secara finansial dengan layanan GrabKios.

Dan yang terakhir adalah UMKM Aus.Kah di Balikpapan yang memenangkan kategori Inspirasi UMKM Pendatang Baru divmana Erwin Ansari sang pemilik, memulai bisnis di tengah pandemi bermodalkan keahlian meracik minuman yang dilihat di YouTube dan kini menjual ribuan gelas minuman perhari dan bisa membuka lapangan pekerjaan.

“Kami harap segala upaya dan inisiatif yang kami lakukan dapat membantu pemulihan ekonomi, dan meningkatkan daya saing serta ketangguhan para UMKM di Indonesia. Mari kita #TerusUsaha untuk
mendukung UMKM dan perputaran ekonomi Indonesia!” tandas Neneng.

Atas kegiatan dan solusi yang diberikan itu, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Menkop UKM), Teten Masduki menyampaikan apresiasinya untuk Grab.

“Kami sangat mengapresiasi upaya-upaya yang telah dan terus dilakukan oleh Grab Indonesia, dengan komitmennya dalam mendukung percepatan transformasi digital para UMKM. Dukungan bagi UMKM agar dapat bertahan dan terus berkembang di masa pandemi seperti saat ini harus diberikan secara berkesinambungan,” tutupnya.

Editor : Mohamad Nur Asikin

Reporter : ARM


Close Ads