Home Industry Sebabkan Kebakaran, Warga: Sudah Sering Diingatkan

23 September 2018, 13:58:02 WIB

JawaPos.com – Kebakaran yang menghanguskan sebuah home industry dan delapan rumah di Dusun Candi, Desa Wedoro, Waru, Sidoarjo, Minggu (23/9) pagi, sangat disayangkan warga sekitar. Pasalnya, pemilik home industry sudah sering diingatkan warga.

Eko Sriagus, 32, salah satu warga yang rumahnya ikut terbakar menerangkan, bukan hanya sekali dua kali pemilik home industry sandal itu diingatkan. “Dari zaman saya masih SMP sampai sekarang punya anak mas, sudah diingatkan bolak-balik. Sampean (anda) bisa lihat sendiri kan mepetnya seperti apa,” terang Eko kepada JawaPos.com, Minggu (23/9).

Dari pengamatan JawaPos.com, lokasi home industry itu memang berada di tengah-tengah permukiman warga. Kanan, kiri, hingga belakang, pabrik sandal itu dikelilingi rumah warga. Bahkan untuk masuk lewat pintu depan pabrik, harus masuk melalui gang sempit.

Di pinggir pabrik, ada tembok pembatas. Tingginya sekitar 1,5 meter. Jaraknya dengan rumah warga sangat mepet, sekitar 100 sentimeter. “Atapnya itu cuma dari asbes, kayu tidak permanen. Ya ala kadarnya begitu,” tambah Eko.

Eko melanjutkan, seharusnya ada kebijakan yang mengatur keberadaan home industry. “Semestinya pabrik-pabrik semacam ini nggak boleh ada di tengah-tengah pemukiman. Kalaupun sudah ada, pemiliknya seharusnya juga membangun sesuai standar. Mementingkan keselamatan warga-warga di sekitar juga,” lanjutnya.

Sementara itu, Kepala Desa Wedoro M Nafi’ membenarkan bahwa home industry itu memang sudah berdiri sejak lama. Sudah belasan tahun lalu. “Sudah lama memang. Tadi sudah ketemu pemiliknya,” tutur Nafi’.

Pemilik home industry tersebut bernama Mubin, tidak tinggal di dekat lokasi usahanya. Nafi’ menyebutkan bahwa kondisi Mubin masih shock saat ini. “Belum kami mintai keterangan lebih lanjut, dia masih shock. Soalnya pas kebakaran dia juga tidak ada di lokasi,” kata Nafi’.

Seperti diberitakan sebelumnya, kebakaran menghannguskan sebuah home industry sandal dan delapan rumah warga di Dusun Candi, Desa Wedoro, Waru, Sidoarjo, Minggu (23/9). Api cepat membesar karena di dalam home industry terdapat spon yang mudah terbakar. Sebanyak 4 mobil dari Dinas PMK Kabupaten Sidoarjo diterjunkan untuk menjinakkan si jago merah. Para warga yang rumahnya ludes terbakar terpaksa mengungsi ke kerabat terdekat.

Editor : Erna Martiyanti

Reporter : (did/JPC)


Close Ads