Geledah Universitas Riau, Densus Sita Dua Tas Ransel dan Barbuk Lain

2 Januari 2019, 20:28:11 WIB

JawaPos.com – Densus 88, bersama puluhan aparat kepolisian Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Riau dan jajaran Polresta Pekanbaru, mengepung gedung gelanggang mahasiswa Fisip Universitas Riau (UR), Sabtu (2/6) sekitar pukul 13.00 WIB.

Untuk menjaga keamanan, petugas memasang garis polisi line di gedung dan di sekeliling gedung Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik gelanggang mahasiswa tersebut.

Selain memperketat pengawasan, kendaraan taktis Barracuda, tim Inafis Polda Riau juga diturunkan termasuk Jibom (Penjinak Bom) dari Gegana Polda Riau.

Napi terorisme
Sejumlah narapidana kasus terorisme saat menyerahkan diri di Mako Brimob, Depok, Jabar (istimewa)

Melihat kondisi tersebut, sempat menjadi perhatian ratusan mahasiswa yang berada di lokasi, ada yang mengabadikan momen tersebut dengan video, sebagian lainnya memotret petugas yang tengah berjaga.

Selama empat jam kurang lebih Riau Pos berada di lokasi, namun belum ada keterangan terkait kedatangan petugas ke Kampus kebanggaan masyarakat Riau itu.

Tampak Direktur Reskrimum Polda Riau Kombes Hadi Poerwanto dan Kapolresta Pekanbaru Kombes Susanto turun memeriksa.

Menurut Aan (18) salah seorang mahasiswa saat dijumpai di lokasi mengatakan bahwa, terkait dengan kondisi tersebut ada seorang mahasiswa yang diamankan dari dalam gedung tersebut.

“Namanya saya tidak tau, kalau ciri-cirinya dia berambut gimbal gitu,” kata Aan.

Diterangkan Aan, saat itu ia dan teman-teman sejurusannya tengah berkumpul di salah satu ruangan, tanpa mereka sadari petugas security tersebut menyuruh mereka secepatnya keluar gedung.

“Nggak tau apa yang terjadi sempat kaget juga,” tutur Aan.

Ia mengatakan, temuan itu tepatnya terjadi di depan salah satu ruang himpunan mahasiswa jurusan (HMJ) di lantai dua.

Pantauan Riau Pos (Jawa Pos Group), dari hasil pemeriksaan petugas tampak dua unit tas ransel ukuran sedang, satu kantong plastik besar, tempat cet dan dua godyback merek Pemko Pekanbaru, dibawa dari dalam gedung.

Direktur Reskrimum Polda Riau Kombes Hadi Poerwanto saat diwawancarai usai melakukan pemeriksaan enggan memberikan keterangan terkait peristiwa tersebut.

Saat ditanya apakah barang bukti yang diamankan tersebut, ia mengatakan nanti saja sembari memasuki mobil yang ia tumpangi.

Sementara itu Safri selaku dekan Fisip saat dijumpai di lokasi kejadian mengatakan bahwa, pihaknya juga tidak mengatahui terkait dengan adanya penggerebekan tersebut.

“Saya belum tau apa yang diamankan saya baru datang juga,”singkatnya sambil meninggal lokasi.

Usai membawa temuan tersebut, saat itu petugas juga menyisir sebagian lokasi yang berdekatan dengan gedung Fisip, hingga saat itu petugas langsung meniggalkan lokasi.

Kronologis

1. Sebagian mahasiswa berada di salah satu ruang Fisip sekira pukul 12.30 WIB

2. Tidak beberapa lama kemudian tepatnya setelah waktu salat zuhur seluruh mahasiswa disuruh security keluar ruangan.

3. Tidak beberapa lama kemudian tim Jibom, Gegana Polda menyisir lokasi memeriksa ke dalam gedung

4. Petugas memasang garis Polisi Line

5.Setelah memeriksa petugas membawa barang bukti berupa dua tas satu kantong plastik besar dan lainnya dari dalam gedung gelanggang Mahasiswa UR.

6. Saat itu petugas juga menyisir sebagian lokasi kampus berdekatan dengan gedung fisip.

Editor : Kuswandi

Reporter : (wnd/JPC)


Close Ads