JawaPos.com – Proses pemilihan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) DKI Jakarta, hingga kini masih menuai tanda tanya. Pasalnya, baik PKS dan Gerindra belum melakukan langkah apa pun untuk kelanjutan proses seleksi.
Belum lagi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sempat mengeluhkan dirinya kerepotan dalam mengatur jadwal agenda. Ketua Fraksi Nasdem DKI Jakarta Bestari Barus meminta agar Anies bersabar.
“Ya kan sedang berjalan pansus lagi dibuat sabar aja Pak Gubernur. Sabar, orang sabar disayang Tuhan,” ucapnya saat dihubungi, Kamis (28/3).
Menurutnya, sudah hal wajar apabila Anies mengeluh namun optimistis bahwa proses pemilihan cawagub DKI akan berjalan cepat. Namun, dia harus melihat realitas bahwa memang proses yang ada memerlukan tahapan panjang.
“Gubernur boleh ngomong apa aja tentang optimisme. Cuman hadapilah kenyataan kalau memang membuat mekanisme tata tertib pemilihan, ya memakan waktu. Apalagi sekarang kan lagi pemilu,” tuturnya.
Bestari bahkan melontarkan pertanyaan menantang, dengan menawarkan diri apabila calon dari PKS maupun Gerindra tidak kompeten dalam proses pemilihan ini. Menurutnya, dirinya lebih mampu dibanding calon lain.
“Kalau dari PKS dan Gerindra, saya juga bolehlah jadi wagubnya begitu, saya bersedia. Kalau saya jadi wagub saya akan lebih mampu lah daripada calon-calon yang ada,” tandasnya.