Tentukan Tarif MRT Semena-mena, Fakta Bakal Tuntut Anies

28 Maret 2019, 15:55:50 WIB

JawaPos.com – Forum Warga Jakarta (Fakta) tidak segan-segan akan membawa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ke jalur hukum. Sebab, Anies dianggap menentukan tarif MRT Jakarta semena-mena.

Ketua Fakta Azas Tigor Nainggolan melihat Anies dan Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi memutuskan sepihak tarif baru, di luar keputusan Rapimgab. Tigor pun berharap agar tarif rata-rata MRT kembali menjadi Rp. 8.500.

Azas merasa tarif tersebut dirasa mahal, dan tidak sesuai dengan pesan Presiden Joko Widodo agar MRT bisa digunakan oleh semua lapisan masyarakat. Maka dari itu, dirinya akan menuntut Anies atas kesepakatan yang diduga tidak sah tersebut.

Tentukan Tarif MRT Semena-mena, Fakta Bakal Tuntut Anies
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (Yesika Dinta/ JawaPos.com)

 “Tindakan Anies Baswedan menetapkan sepihak tarif baru di luar kesepatan dalam Rapimgab itu telah melakukan Perbuatan Melawan Hukum (PMH). Akibat perbuatannya sepihak  itu, Anies akan mempersulit rakyat kecil mengakses MRT,” ucap Azas saat dihubungi Kamis (28/3).

Atas desakan tersebut, Anies pun tidak mau berkomentar banyak terkait ancaman FAKTA yang ingin memperkarakan hal ini. Dia melihat hal tersebut tidak perlu diberikan tanggapan lebih lanjut. “Nggak ada tanggapan cukup ya,” ucap Anies di Kantor Walikota Jakarta Timur, Cakung, Jakarta Timur.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu pun mengaku tidak akan memicu polemik terkait tarif MRT yang dirasa tidak adil. Dia terlihat enggan dalam menanggapi tarif yang disangkakan tidak sah itu. “Saya nggak mau berpolemik soal itu (tarif MRT),” tandasnya.

Seperti yang diketahui, tarif maksimal MRT Jakarta untuk rute Lebak Bulus-HI adalah Rp 14.000. Banyak pihak yang merasa angka tersebutmemberatkan masyarakat berpenghasilan di bawah Upah Minimin Regional (UMR) Jakarta.

Editor : Bintang Pradewo

Reporter : Reyn Gloria


Close Ads