JawaPos.com- Bagi anda yang berencana menghabiskan pergantian tahun di Kota Batu harus mempersiapkan diri untuk mencari jalan-jalan alternatif. Pasalnya, Polres Batu telah membuat rekayasa lalu lintas di titik-titik yang rawan macet. Selain itu, juga akan ada penutupan jalan di jantung Kota Batu.
“Kami buat rekayasa lalin (lalu lintas) dan ada beberapa jalur yang kami tutup. Salah satunya di alun-alun yang menjadi tempat penyelenggaraan istighotsah,” jelas Kapolres Batu AKBP Budi Hermanto, Senin (31/12).
Dia menyampaikan, kepadatan diprediksi akan terjadi di beberapa titik. Mulai di sekitar perhotelan dan objek wisata.
“Seperti BNS (Batu Night Spectaculer) dan Jatimpark 3,” imbuhnya.
Ya, sejumlah titik menuju ke Kota Batu memang mengalami kepadatan volume kendaraan pada momen liburan ini. Bahkan, kepadatan sudah terjadi sejak perayaan Natal kemarin.
Salah satunya terlihat di depan Jatimpark 3, Jalan Ir Soekarno No 144, Beji, Junrejo, Kota Batu, Senin siang (31/12). Selain itu, kepadatan juga terlihat di jalur-jalur menuju tempat wisata, seperti ke arah Selecta dan Coban Talun.
Budi juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap mematuhi dan mengikuti petunjuk alih arus selama perayaan tahun baru. “Dilarang mengadakan konvoi kendaraan, dilarang menggunakan knalpot brong, dan dilarang membuang sampah sembarangan. Bila membutuhkan kehadiran polisi, bisa menghubungi 110,” pungkasnya.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Batu AKP Christopher Adhikara Lebang menambahkan, tidak ada perubahan rekayasa lalu lintas yang dilakukan oleh Polres Batu. “Sesuai dengan rekayasa lalu lintas yang dibuat sebelumnya. Hanya ada tambahan (rekayasa lalu lintas) di Pasar Besar Batu, Jalan Dewi Sartika,” terangnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Polres Batu telah menyiapkan rekayasa lalu lintas saat perayaan pergantian tahun baru nanti. Arus dari depan Lippo Plaza Batu dan Jalan Diponegoro akan ditutup pada pukul 16.00 WIB.
Selain itu, polisi juga akan melakukan rekayasa lalu lintas dengan menerapkan jalur satu arah di beberapa ruas jalan. Seperti di Simpang Tiga Imam Bonjol dan Jalan Dewi Sartika.
Polisi juga memberikan rekomendasi jalur altertanif bagi wisatawan yang mengunjungi Kota Batu. Nantinya, untuk kendaraan dari arah Malang akan dilewatkan jalur Karangploso-Bumiaji, Jalur Gunung Wukir, dan Jalur Lintas Barat (Jalibar). Sedangkan untuk arus kendaraan yang datang dari wilayah Pujon, Ngantang dan Kediri akan dialihkan melalui jalur Pesanggrahan-Taman Makam Pahlawan (TMP)-Jalan Sultan Agung.