JawaPos.com – Wilayah Palembang tengah was-was mendapat kiriman asap jelang Asian Games 2018. Salah satu daerah yang menjadi pusat perhatian yakni Kabupaten Ogan Kemeling Ilir atau sering disingkat OKI, Sumatera Selatan.
Daerah yang memiliki luas 19.023,47 km dengan sebagian besar wilayahnya adalah gambut itu, sempat menjadi produsen asap dalam jumah besar pada 2015 lalu dengan 167 titik api. Presiden Joko Widodo pun dua kali mendatangi daerah tersebut.
Namun kata Kapolres OKI AKBP Ade Harianto, kini produksi asap di wilayahnya sudah menurun dibandingkan dengan tahun lalu. “Turun drastis walaupun saya lihat tahun ini lebih panas daripada tahun palu,” ujarnya saat berbincang dengan JawaPos.com di Polres OKI, Selasa (31/7).
Kendati demikian, antisipasi tetap mereka lakukan. Sebab, ada lima kecamatan yang rawan kebakaran hutan dan lahan. Yakni, Kecamatan Tulung Selapan, Sungai Menang, Cengal, Air Sugihan, dan Pangkalan Lapam.
“Itu merupakan wilayah gambut yang pada musim kemarau, gambut akan menjadi kering dan sangat berpotensi apabila masyarakat ada yang membuang puntung rokok sekalipun, itu bisa menimbulkan potensi bahaya kebakaran,” bebernya.
Tercatat ada 12 titik api sudah muncul di wilayah gambut. Dua titik api terbilang besar terjadi di lahan milik masyarakat dan perusahaan. Pihaknya sudah melakukan upaya penegakan hukum dengan penyelidikan akan hal ini. “Kita proses sesuai aturan yang berlaku dan proses secara tegas dan keras,” pungkas Ade.