JawaPos.com – Greysia Polii/Apriyani Rahayu terpaksa mundur dari Korea Selatan Terbuka 2018 yang akan dihelat pada 25-30 September pekan depan. Mereka mundur karena Apri mengalami luka pada telapak kakinya.
“Semalam Apri memberi tahu saya kalau kulit kakinya robek. Setelah dia kirim foto kondisi lukanya ke saya, ternyata area robeknya cukup besar,” ujar pelatih kepala ganda putri PBSI Eng Hian, Minggu (23/9).
Luka ini rupanya sudah menghinggapi Apri sejak Jepang Terbuka 2018 pekan lalu. Setelah sempat dirawat, Apri tidak dapat lagi menahan rasa perih pada telapaknya tersebut. Ia bahkan sampai mendatangi dokter pertandingan di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium tempat berlangsungnya Tiongkok Terbuka 2018.
Menurut Eng Hian, dari foto yang dikirim oleh Apri, ada kemungkinan luka tersebut akan bertambah parah jika ia paksakan bermain di Korea Selatan nanti.
“Kalau dipaksakan akan lebih parah jadinya. Saya anjurkan lebih baik mundur saja dari Korea Selatan Terbuka 2018,” kata Eng Hian.
Mundurnya Greys/Apri pun membuat wakil Indonesia di Korea Selatan Terbuka 2018 tersisa dua pasangan, yakni Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta dan Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani.