Selandia baru
Kakek 95 Tahun Rela Naik Bus 4 Kali Demi Kampanye Anti-Rasisme
Sato, yang ibunya adalah orang Skotlandia dan ayahnya orang Jepang, mengaku tidak bisa berhubungan dengan dunia modern. Tetapi serangan di Christchurch
Kelompok Anti-Migran Austria Dapat Sumbangan dari Brenton Tarrant
Facebook Blokir Semua Unggahan yang Agungkan Supremasi Kulit Putih
Wow, 2 Pelancong Cilik Berjalan 1.200 Km Menyusuri Selandia Baru
Berita Hari Ini
Kakek 95 Tahun Rela Naik Bus 4 Kali Demi Kampanye Anti-Rasisme
Sato, yang ibunya adalah orang Skotlandia dan ayahnya orang Jepang, mengaku tidak bisa berhubungan dengan dunia modern. Tetapi serangan di Christchurch
Intelijen Selandia Baru Kini Boleh Memata-matai Seseorang
Kini, pemerintah Selandia Baru memang memberikan kewenangan lebih pada aparat. Terutama dalam menanggulangi terorisme. Government Communications Security Bureau
Kelompok Anti-Migran Austria Dapat Sumbangan dari Brenton Tarrant
Kanselir Austria Sebastian Kurz mengatakan, pemerintah sedangan menyelidiki kelompok Identitarian Movement Austria (IBÖ), apakah kelompok tersebut merupakan
Facebook Blokir Semua Unggahan yang Agungkan Supremasi Kulit Putih
Facebook juga berjanji untuk meningkatkan kemampuannya mengidentifikasi dan memblokir materi dari kelompok-kelompok teroris, baik kelompok teroris sayap kanan,
Wow, 2 Pelancong Cilik Berjalan 1.200 Km Menyusuri Selandia Baru
Mereka berangkat bersama orang tua mereka, Chris dan Jorinde Rapsey, dari Cape Reinga di ujung Pulau Utara. Jorinde Rapsey mengatakan, energi dan antusiasme