Gempa lombok
Ironi di Tenda Pengungsian Lombok, Perempuan: Kami Tak Punya Pembalut
“Mereka itu malu-malu. Relawan kan banyaknya laki-laki, tiba-tiba ada ibu yang bilang, ‘Mbak, sebetulnya kami nggak punya pembalut'” kata Rini, relawan ACT.
Bilik Barokah, Tenda Khusus Bagi Pasutri Pengungsi Gempa Lombok
Galang Dana untuk Lombok, Melalui Radio dan Libatkan Banyak Musisi
Cerita Korban Gempa Lombok, Ayah dan Anak Sempat Terkubur Reruntuhan
Berita Hari Ini
Ironi di Tenda Pengungsian Lombok, Perempuan: Kami Tak Punya Pembalut
“Mereka itu malu-malu. Relawan kan banyaknya laki-laki, tiba-tiba ada ibu yang bilang, ‘Mbak, sebetulnya kami nggak punya pembalut'” kata Rini, relawan ACT.
Bilik Barokah, Tenda Khusus Bagi Pasutri Pengungsi Gempa Lombok
Keberadaan bilik ini mendapat respons beragam dari warga. Rabitah, seorang ibu rumah tangga mengaku, warga sempat diberi tahu fungsi tenda putih itu.
Galang Dana untuk Lombok, Melalui Radio dan Libatkan Banyak Musisi
MRA Broadcast Media melakukan penggalangan dana untuk Lombok dengan siaran radio 14 jam dan libatkan sejumlah musisi. Program dinamakan 100 Hati Untuk Lombok.
Cerita Korban Gempa Lombok, Ayah dan Anak Sempat Terkubur Reruntuhan
Bagi Nazian, gempa minggu (29/7) membuat dirinya benar-benar trauma. Betapa tidak, saat kejadian itu tubuh dia bersama anaknya sudah terkubur reruntuhan rumah.